Pusat Studi Gender (PSG) Universitas Sahid Jakarta dan Persatuan Warga Kabupaten Kaur (PWKK) Jabodetabek bekerja sama dengan Kementerian Negara Pemberdayaan Perempuan & Perlindungan Anak RI menyelenggarakan kegiatan Pengabdian Pada Masyarakat (PPM) Pendampingan Pemberdayaan Ekonomi Perempuan dan Penyuluhan dan Sosialisasi Sekolah Ramah Anak di Kabupaten Kaur Provinsi Bengkulu. Kegiatan ini diawali dengan pelaksanaan di Kecamatan Kaur Selatan berupa pelatihan Ekonomi Kreatif Berbasis Eceng Gondok dan Daun Pandan, Bimbingan Teknis Wirausaha Industri Kecil Berbasis Nira Aren dan Pisang serta Penyuluhan dan Sosialisasi Sekolah Ramah Anak dalam Rangka Pembentukan Pilot Project SD dan SMP Ramah Anak di Kabupaten Kaur dan dilanjutkan kegiatan pendampingan pemasaran produk di Jakarta.
Acara ini dibuka secara resmi oleh Bupati Kaur Provinsi Bengkulu – Gusril Pausi, S.Sos yang diwakili Wakil Bupati. Sambutan juga diberikan oleh Ketua Umum PWKK (2016 – 2021) – Iskandar Novianto, AK.,M.Si.,CfrA.,CA.,QIA (Direktur Pengawasan Penyelenggaraan Keuangan Daerah III BPKP – Badan Pengawas Keuangan dan Pembangunan) yang diwakili Sekjen Ibu Ely Dasna Taher dan Ketua PSG Usahid – Dr. Dessy Sunarsi,SH.,MM (Wakil Dekan Fakultas Hukum Usahid Jakarta).
Ketua Umum PWKK (2016 – 2021) – Iskandar Novianto, AK.,M.Si.,CfrA.,CA.,QIA dalam sambutannya menyatakan bahwa PWKK Jabodetabek sebagai organisasi kemasyarakatan dari warga Kabupaten Kaur yang merantau di Jabodetabek berharap melalui kerjasama dengan Universitas Sahid Jakarta sebagai mitra strategis ini menjadi upaya nyata ikut berkontribusi membangun kampung halaman. Melalui kerjasama ini diharapkan dapat menggairahkan segenap pihak baik Pemda, masyarakat maupun dunia usaha di Kabupaten Kaur dalam percepatan pembangunan daerah berbasiskan masyarakat setempat dengan menggali potensi yang ada dan mendorong ketersediaan akses pemasaran hasil produksi industry rumah tangga.
Pada kesempatan ini dilakukan Penandatangan persetujuan kerjasama antara Universitas Sahid Jakarta (Usahid) dengan Pemerintah Kabupaten Kaur yang ditandai dengan penyerahan cinderamata dari Usahid kepada Bupati Kaur. Kerjasama Universitas Sahid Jakarta dan Kabupaten Kaur Provinsi Bengkulu bertujuan untuk bekerjasama pada bidang pendidikan, penelitian, pengembangan dan pengabdian masyarakat seperti menyelenggarakan program, proyek, dan aktivitas lainnya yang relevan pada waktu dan tempat yang memungkinkan bagi kedua belah pihak berdasarkan pola ilmiah pokok Universitas Sahid Jakarta yaitu Kepariwisataan dan Kewirausahaan.
Disamping itu, Universitas Sahid Jakarta menyerahkan buku tulis sebanyak 800 eksemplar dan permainan balok kayu dari Kementerian Negara Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak kepada SDN 41 Kaur Selatan dan SMPN 36 PKLK yang akan menjadi pilot project SDN dan SMPN ramah anak. Penyerahan secara simbolik buku layak baca juga dilakukan oleh PWKK kepada SMP Kaur Boarding School.
Usai acara pembukaan, rangkaian giat PPM dilanjutkan dengan Penyuluhan IKM Wirausaha Baru Berbasis Komoditi Unggulan Lokal bertempat di gedung Bappeda, pelatihan ekonomi kreatif anyaman tas oleh tim PWKK bertempat di pondok pusaka dan penyuluhan tentang sekolah ramah anak di SDN 41.
Untuk pelatihan praktik olahan pisang dilaksanakan pada Rabu, 14 Desember 2016 sedangkan praktik olahan nira enau pada Kamis, 15 Desember 2016 oleh pemateri Dr. Siti Chairiyah Batubara dan Shanti Puji Lestari, ST.,MM.,MBA. Kedua pelatihan tersebut bertempat di gedung kripik. Penyuluhan dan sosialisasi sekolah ramah anak oleh pemateri Dr. Dessy Sunarsi dan psikolog Ibu Susmawati Taher, S.Psi, M.Psi dari Tim PWKK akan dilaksanakan selama 4 hari (Selasa – Jumat, 13 – 16 Desember 2016) bertempat di SDN 41 dan SMPN 36 yang akan menjadi pilot project pembentukan sekolah ramah anak di tahun 2017 oleh Kementerian Negara Pemberdayaan Perempuan & Perlindungan Anak RI.
Rangkaian pelatihan tersebut akan dilanjutkan dengan pendampingan packaging dan desain, pendampingan analisa marketing dan jaringan distribusi pasar, pendampingan pendaftaran IRT & BPOM dan pendampingan pendaftaran merek.
Peserta dari rangkaian Giat PPM ini antara lain para pengrajin, perwakilan orang tua siswa & perwakilan guru SD & SMP di Kecamatan Kaur Selatan serta masyarakat umum.
Kegiatan ini diharapkan dapat membentuk kemampuan masyarakat untuk memobilisasi sumber daya dan menghimpun seluruh potensi yang ada; meningkatnya akses perempuan terhadap ekonomi; terbentuknya SD dan SMP percontohan Ramah Anak; meningkatnya peran orang tua dalam pendidikan dan tumbuh kembang anak dan meningkatkan kualitas komunikasi orang tua dengan anak; serta meningkatkan kualitas dan kuantitas produk pangan berbasis sumber daya pangan lokal pada usaha mikro kecil dan menengah agar mampu berdaya saing; meningkatkan kerjasama antar akademisi, industri, pemerintah dan pihak-pihak terkait dalam bidang pangan, ekonomi kreatif dan pemberdayaan masyarakat secara berkesinambungan.
