Universitas Sahid Jakarta yang memiliki Pola Ilmiah Pokok Kepariwisataan dan Kewirausahaan, dalam rangka Dies Natalis ke-30 tahun 2018, pada hari Selasa, 3 April 2018 di Auditorium Lantai 8 Kampus Universitas Sahid Jakarta Supomo 84 menyelenggarakan acara Seminar Nasional : Sinergi Ekonomi Kreatif dan Kepariwisataan di Era Digital. Latar belakang pengambilan tema tersebut bahwa ekonomi kreatif dan kepariwisataan merupakan dua bidang basah yang mendukung kesuksesan Indonesia dalam menghadapi MEA. Sinergi kedua bidang tersebut di Indonesia diharapkan mampu meningkatkan perekonomian Indonesia. Dalam menghadapi MEA diperlukan peran masyarakat, lembaga pendidikan, penggiat ekonomi, dan pemerintah untuk mendorong terciptanya bidang ekonomi kreatif dan kepariwisataan yang inovatif, terlebih pada era digital perkembangan informasi menjadi lebih cepat dan mudah, hal ini dapat meningkatkan pertumbuhan ekonomi namun juga melahirkan resiko baru terhadap kejahatan siber. Melihat banyaknya tantangan ke depan terkait dua bidang tersebut dalam menumbuhkan daya saing ekonomi Indonesia.
Tujuan Seminar Nasional ini untuk memaparkan dan membahas berbagai tantangan seputar masalah ekonomi kreatif dan kepariwisataan di era digital yang diharapkan dapat memberikan kontribusi bagi pemerintahan beserta jajarannya tentang peran penting ekonomi kreatif dan kepariwisataan yang terintegrasi. Sedangkan sasaran yang ingin dicapai dengan diselenggarakannya Seminar Nasional ‘Sinergi Ekonomi Kreatif dan Kepariwisataan di Era Digital’ diharapkan mampu menjadi wadah bagi para mahasiswa, akademisi, peneliti, praktisi, dan pemerintah dalam berdiskusi, berbagi informasi, dan bertukar pikiran mengenai isu terbaru di bidang ekonomi kreatif dan kepariwisataan di Indonesia.
Sebagai Keynote Speech pada acara ini adalah Menteri Pariwisata Dr.Ir.Arif Yahya, M.Sc, yang diwakili oleh Bapak Samsriyono Nugroho (Staf Khusus Meneteri Pariwisata Bidang Teknologi Informasi), Badan Ekonomi Kreatif Muhammad Fauzi (Kepala Sub Direktorat Advokasi HKI), Dr Ir Hariyadi Sukamdani, MM (PHRI), Alfonsus Aditya (Triponyu), Bahan Buasan, ST,MSM, MSc (Pelaku Usaha), Tissa Aunilla (Pipiltin Cocoa).
Pada acara Seminar Nasional ini juga dilakukan penandatanganan Nota Kesepahaman/Kesepakatan Kerjasama antara Universitas Sahid Jakarta (USAHID) dengan Gabungan Industri Pariwisata Indonesia Propinsi Bangka Belitung yang diwakili oleh Djohan Riduan Hasan Ketua Dewan Pimpinan Daerah Propinsi Bangka Belitung; USAHID dengan Badan Perlindungan Konsumen Nasional (BPKN) diwakili oleh ketua BPKN Ardiansyah Parman; USAHID dengan Program Diploma IPB diwakili oleh Direktur Program Diploma IPB Dr Ir Bagus Priyo Purwanto, MAgr; USAHID dengan Musyawarah guru Bimbingan Konseling DKI Jakarta diwakili oleh Dra Ester Damanik, M Psi, MPd Kons; LPPM USAHID dnegan LPPM UNILA diwakili oleh Warsono, Ph.D Kepala LPPM UNILA; Fakultas Teknik USAHID dengan Direktur Utama SYSLAB Integrated Laboratory Services Oges Susetio, ST yang juga merupakan Alumni Fakultas Teknik USAHID Jakarta; Dekan Fakultas Teknologi Industri Pertanian USAHID dengan Balai Besar Riset Pengolahan Produk dan Bioteknologi Kelautan dan Perikanan Prof Hari Eko Irianto Kepala BBRPPB Kementerian Kelautan dan Perikanan RI; Dekan Fakultas Ekonomi USAHID dengan PT dos ni roha oleh Robby Partogi Tambunan, SE, VP of Human Capital and Services, yang juga merupakan Alumni Jurusan Manajemen Fakultas Ekonomi USAHID.
Dalam acara ini juga dilaksanakan Launching Pembukaan Program Studi Gizi Fakultas Teknologi Industri Pertanian yang telah disetujui Ijin Operasionalnya oleh Kemenristekdikti berdasarkan SK Kemenristekdikti Nomor 134/kpt/I/2018. Selain itu juga dilaksanakan Pelantikan Pengurus PERGIZI Pangan DKI Jakarta oleh Ketua Umum PERGIZI Pangan Prof.Dr.Ir. Hardinsyah, MS.
