Bertempat di Puri Agung Convention Hall Grand Sahid Jaya Hotel Jakarta, Universitas Sahid (USAHID) menyelenggarakan wisuda ke 46 tahun akademik 2021/2022 pada Selasa, 31 Mei 2022. Wisuda kali ini mengangkat tema “Membangun Industri Bersih Untuk Mendukung Recovery Ekonomi Pasca Covid-19”.
Turut hadir dan memberikan sambutan yaitu, Kepala Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi Wilayah III Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan RI – Dr. Ir. Paristiyanti Nurwandani, M.P, beserta Ketua Pembina Yayasan Kesejahteraan, Pendidikan dan Sosial Sahid Jaya, Dra.Hj. Wiryanti Sukamdani, CHA dan
juga Ketua Umum Yayasan Kesejahteraan, Pendidikan dan Sosial Sahid Jaya, Prof. Dr. Nugroho B. Sukamdani, MBA, BET.
Kepala LLDIKTI Wilayah III, Dr. Ir. Paristiyanti Nurwandani, M.P, dalam sambutannya, mengapresiasi bahwa USAHID selama 5 tahun berturut-turut 100% sangat mematuhi pelaporan di PD DIKTI. Dan selama 2 tahun lebih proses belajar mengajar yang penuh rintangan dan tantangan covid, USAHID mampu menaklukan covid dengan melaksanakan wisuda secara luring di Grand Sahid Jaya artinya satgas covid DKI Jakarta percaya 100% USAHID mampu menangani covid dengan protocol kesehatan yang baik.
Puri Agung Grand Sahid Jaya sendiri baru saja selesai di renovasi khusus untuk wisuda yang dilaksanakan pertama kali pasca pandemic. Lebih lanjut Dr. Paristiyanti menyatakan bahwa orang tua wisudawan patut berbangga karena mempercayakan pendidikan putra/putrinya di USAHID, karena USAHID memiliki visi menjadi Universitas unggul bercirikan kepariwisataan & kewirausahaan. Dan visi ini dilaksanakan dengan sangat baik dibuktikan dengan segudang prestasi USAHID.
Visi USAHID mendukung transformasi Pendidikan Tinggi yang di gagas Mentri Pendidikan, Kebudayaan, Riset & Teknologi – Nadiem Makarim, yang diimplementasikan melalui Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM). MBKM harus dimulai dengan kerjasama industry dengan perguruan tinggi, fakultas, dan program studi lalu membuat kurikulum. Kolaborasi USAHID dengan industry dan perguruan tinggi lain sangat penting untuk meningkatkan relevansi pendidikan tinggi dengan kebutuhan industry 4.0, society 5.0 dan mendukung 5 kebijakan ekonomi Presiden, yaitu green economy, investasi economy, digital economy, pariwisata dan kemandirian usaha.
USAHID diharapkan menjadi perguruan tinggi swasta terdepan yang bisa melakukan percepatan kebangkitan ekonomi pasca covid. Presiden RI Joko Widodo menitikberatkan pembangunan ekonomi pada saat new normal, salah satunya harus didukung sektor pariwisata yang merupakan core business SAHID Group dan core competency USAHID. Core business dan core competency kewirausahaan & kepariwisataan betul-betul menjadi major competence yang harus dibuktikan dengan transkrip. Untuk itu diharapkan USAHID memiliki LSP (Lembaga Sertifikasi Profesi) dengan sertifikasi kepariwisataan dan kewirausahaan berlevel ASEAN dan Internasional.
