Dalam rangkaian menyambut Dies Natalis ke 36 USAHID, salah satu rangkaian acara adalah Entrepreneurs Day yang berlangsung di lobby kampus Usahid, Selasa 6 Februari 2024.
Entrepreneurs Day 2024, diisi dengan SAFOTECH (Sahid Food Technology) yaitu pameran produk pangan inovatif karya para mahasiswa yang merupakan implementasi matakuliah praktikum pengembangan produk dan kewirausahaan pangan dengan dosen pengampu, Dr. Siti Chairiyah Batubara, SH, STP, M.Si. Selain pameran juga dilaksanakan Business Plan dan Video Iklan Pangan Competition.
Acara Entrepreneurs Day dirangkaikan dengan konsultasi gizi dan trial class bagi para siswa yang berminat, yaitu di laboratorium pangan dan studio broadcasting.
SAFOTECH diawali laporan dari Dosen Pengampu, Dr. Siti Chairiyah dan dibuka secara resmi oleh Dekan Fakultas Teknologi Pangan dan Kesehatan, Dr. Rahmawati, ST, M.Si.
Rangkaian acara berikutnya ada Talkshow Entrepreneur yang dibuka oleh Rektor Usahid, Dr. Dra. Marlinda Irwanti Poernomo, SE, M.Si. Para pembicara yang dihadirkan: Erni Rahmawati, STP., MKM dari Direktorat pengawasan peredaran pangan olahan BPOM; Raden Galen, Influencer/ Mahasiswa Usahid dan Euis Widiati, SE, M.Si, Dosen Kewirausahaan FEB Usahid.
Acara Talkshow Entrepreneur, dihadiri Ketua MGBK Jakarta Timur, 40 Guru BK dan 200 siswa-siswa SMA/SMK. Dari internal Usahid, selain Rektor juga hadir Wakil Rektor II, Dr. Dra.Titi Widaningsih, M.Si; Direktur HKM Listyo Setyopratignyo, SH,MM; Kepala Kerjasama International Dr. Rahtika Diana, Kepala Humas & Kerjasama Sri Nursanti, M.Si dan para undangan lainnya.
Dalam sambutannya, Rektor memberikan motivasi kepada para siswa SMA untuk mengembangkan jiwa kewirausahaan dan menciptakan peluang kerja. Dikesempatan itu juga Rektor mengajak siswa-siswa untuk belajar dan mengembangkan jiwa wirausaha di USAHID. Sambutan juga di sampaikan oleh Direktur HKM dan Ketua MGBK (Musyawarah Guru Bimbingan Konseling) Jakarta Timur, Wahyu Ningrum, M.Pd.
Kunjungan ke stand-stand pameran produk pangan oleh para guru dan siswa dimaksudkan agar para guru dan siswa mendapat edukasi nilai gizi dari berbagai produk pangan inovatif dan manfaat kesehatan dari makanan-makanan tersebut.
