USAHID Terapkan Konsep Zero Waste di Desa Grogol Indah untuk Dorong Ekonomi Sirkular

Loading

Tim Pengabdian Kepada Masyarakat yang di ketuai Dr. Ninin Gusdini, ST, MT., dengan beranggotakan Lisa Ratnasari, ST, MT., dan R. Yusia Wulandari N, ST, M.Sc., telah melakukan Monitoring sebagai keberlanjutan sosialisasi kepada masyarakat yang dilakukan pada 13 Juli 2024. Dalam upaya meningkatkan keberlanjutan lingkungan dan ekonomi lokal, sebuah inisiatif pengabdian kepada masyarakat diluncurkan di Desa Grogol Indah, Serang Banten. Program ini bertujuan untuk menerapkan konsep zero waste sebagai strategi utama dalam penanganan limbah padat domestik dan untuk menggerakkan ekonomi sirkular di tingkat desa. Kegiatan ini juga melibatkan mahasiswa Teknik Lingkungan (Ardhia Sri Rahmawati dan Anbia) dalam aktivitas merdeka belajar kampus merdeka. Kegiatan ini merupakan kolaborasi antara PS Teknik Lingkungan dan PS Teknik Industri.

Konsep zero waste, yang berfokus pada pengurangan, penggunaan kembali, dan daur ulang limbah, diharapkan dapat memberikan dampak signifikan pada pengelolaan limbah di Desa Grogol Indah. Dengan mengurangi jumlah limbah yang dikirim ke tempat pembuangan akhir, program ini tidak hanya berkontribusi pada perlindungan lingkungan tetapi juga mempromosikan praktek ekonomi yang lebih berkelanjutan.

Program ini mencakup beberapa inisiatif kunci melalui edukasi dan pelatihan serta pengelolaan sampah. Edukasi dan Pelatihan yaitu  warga desa akan mendapatkan pelatihan tentang prinsip-prinsip zero waste dan cara praktis untuk menerapkannya dalam kehidupan sehari-hari, dengan pengolahan limbah organik (sisa makanan) Metode Takakura. Lalu pengelolaan sampah yaitu pengenalan sistem pengelolaan sampah yang terpisah berdasarkan kategori seperti organik, anorganik, dan berbahaya dengan melakukan pendirian Bank Sampah di Desa Grogol Indah.

Penerapan konsep zero waste di Desa Grogol Indah ini diharapkan dapat menjadi model bagi desa-desa lain dalam pengelolaan limbah padat domestik. Program ini juga bertujuan untuk memberdayakan masyarakat, meningkatkan kesadaran lingkungan, dan menciptakan peluang ekonomi baru.

Baca juga  Peluang SDM Industri Menjadi Sarjana Teknik Industri dan Teknik Lingkungan Melalui Program RPL (Rekognisi Pembelajaran Lampau)
Subscribe
Notify of
guest
0 Comments
Oldest
Newest Most Voted
Inline Feedbacks
View all comments
Scroll to Top