SIAP BERWIRAUSAHA, MAHASISWA USAHID CIPTAKAN KOREAN GARLIC BREAD DARI TEPUNG TULANG IKAN LELE DAN DAUN KELOR

Loading

Bukan Korean Garlic Bread yang biasa, tapi ini Korean Garlic Bread dengan dibuat dari tepung tulang Ikan lele yang kaya akan kalsium, daun kelor kaya akan zat besi, hasil kreasi para mahasiswa Teknologi Pangan Fatepakes Usahid. Cemilan yang ini cocok dikonsumsi bagi remaja putri yang mengalami masalah kekurangan zat besi dan kalsium.

Korean Garlic Bread aslinya adalah jajanan kaki lima yang ada di Korea Selatan, yaitu roti yang dicampur dengan keju dan bawang sehingga rasanya jadi gurih. Viral di Indonesia hingga saat ini tetap jadi favorit.

Live cooking pembuatan Korean Garlic Bread, salah satu kreasi dari Inkubator Bisnis Usahid ini, jadi salah satu yang ditampilkan dalam rangkaian acara Pameran Virtual MGBK Jakarta, wilayah Jakarta Pusat, berlangsung 24 November 2021.

Sebagai Narasumber pada acara Pameran Virtual Musyawarah Guru Bimbingan konseling (MGBK) Jakarta Pusat ini adalah, Dr. Siti Chairiyah Batubara, STP, M.Si (Kepala Pusat Inovasi & Inkubator Bisnis dan Dosen Fatepakes Usahid, mata kuliah pengembangan produk pangan & kewirausahaan pangan) dan Muhammad Fajri, SSI, M .Si (Ka.Prodi Teknologi Pangan Fatepakes USAHID). Acara ini merupakan bagian dari serangkaian acara #usahidgoestoschool yang diikuti oleh guru-guru BK dan siswa/i se Jakarta Pusat.

Dalam paparannya, Dr.Siti Chairiyah Batubara, menjelaskan terkait hasil karya kreatif dan inovatif yang dihasilkan oleh mahasiswa yang antara lain dibimbing oleh Pusat Inovasi dan Inkubator Bisnis Usahid.

Seperti diketahui, setiap tahun, mahasiswa prodi teknologi pangan melalui ajang Sahid Food Technology Expo (Safotech) Expo akan melaunching hasil-hasil karya kreatif dan inovatif. Ajang ini sekaligus menjadi awal mahasiswa untuk melanjutkan produk karya mereka dalam memulai bisnis pangan. Melalui Inkubator bisnis Usahid mahasiswa akan diberikan pendampingan dalam hal, optimasi formulasi dan produksi, pemilihan kemasan dan perancangan desain label, penentuan harga produk, metode promosi serta pengurusan izin edar produk. Dengan demikian, mahasiswa siap bersaing di industri pangan

Baca juga  Kegiatan Pengabdian Masyarakat Prodi Gizi Usahid di Sawangan Depok

Produk hasil karya kreatif dan inovatif yang telah dihasilkan mahasiswa Fatepakes Usahid antara lain:
– biskuit tepung singkong
– susu almod bunga Telang
– rice paper berbahan tepung suweg
– teh celup herbal
– kombucha kulit buah naga
– tepung premix Cenil labu kuning
– furikake ikan lele
– dll

Inkubator bisnis Usahid memiliki tugas dan fungsi sebagai wadah yang memfasilitasi segala potensi yang ada di perguruan tinggi dalam hal ini inkubator bisnis memiliki fungsi pendampingan dan pelayanan para start up di lingkungan Universitas Sahid.

Dalam mendukung perannya, Inkubator Bisnis Usahid didukung oleh SDM yang kompeten dibidang pendampingan bagi UMKM, baik dari sisi manajemen, keuangan, pengembangan produk, sistem manajemen kemanan mutu pangan serta Inkubator bisnis Usahid juga menjadi fasilitator keamanan Pangan BPOM RI. Inkubator Bisnis Usahid telah melakukan pelatihan bimbingan teknis produksi maupun pendampingan wirausaha kepada UMKM yang tersebar di wilayah DKI Jakarta dan sekitarnya.

Selain itu, saat ini inkubator bisnis Usahid sedang memulai pendampingan pada tiga desa wisata di daerah Bogor sebagai desa binaan dengan komoditi buah pala, tanaman palawija serta produk industri kreatif sepatu.

Sebagai tahap awal, inkubator bisnis Usahid memulai pendamping fokus pada bidang manajemen koperasi, serta produk olahan buah pala yang masih memerlukan perbaikan mutu, desain kemasan label serta perijinannya.

Pendampingan ini, akan terus berkelanjutan sehingga kegiatan wirausaha menjadi penggerak perekonomian masyarakat.

Pemaparan tentang prospek karir dari Prodi Teknologi Pangan dan info terkait Program Studi disampaikan oleh, Ka.Prodi Teknologi Pangan Fatepakes Usahid, Muhammad Fajri, SSI, M.Si. Beberapa prospek karirnya antara lain; Research & Development, Quality Control, Auditor (sistem keamanan pangan dan jaminan halal). Selain itu juga dilingkup Pemerintahan : Kementrian Pertanian, Balitbang, BPOM, Kementrian Kelautan dan Perikanan).

Baca juga  Rapat Tinjauan Manajemen Usahid

Jangan lupa, menjadi seorang wirausaha atau berwirausaha dibidang kuliner juga bisa, seperti Korean Garlic Bread kreasi sendiri dan lainnya. Selamat mencoba.

Subscribe
Notify of
guest
0 Comments
Oldest
Newest Most Voted
Inline Feedbacks
View all comments

Bagikan Berita Ini

SIAP BERWIRAUSAHA, MAHASISWA USAHID CIPTAKAN KOREAN GARLIC BREAD DARI TEPUNG TULANG IKAN LELE DAN DAUN KELOR

Tim Redaksi

Gedung Universitas Sahid Jakarta

Jl. Prof. Dr. Supomo, SH No.84 Tebet, Jakarta Selatan 12870.

Berita Terbaru

Scroll to Top