Dosen Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Sahid Jakarta, Ina G. Djamhur bersama rekannya Khoiron (praktisi dan dosen pariwisata dari Surabaya), tahun 2022 menulis karya mereka berupa modul belajar berjudul “Manajemen Jasa Perjalanan”. Dalam wawancaranya, Ina menjelaskan mengenai latar belakang dirinya bisa menulis sebuah buku sebagai modul belajar utama untuk jurusan pariwisata, kesulitan-kesulitan yang dihadapi, hingga isi buku tersebut.
Dosen lulusan STP Bandung dan Bournemouth University Inggris tersebut mengatakan bahwa ia memiliki keinginan untuk menulis sejak lama. Sebelum menulis buku ini, baginya menulis butuh keberanian, ditambah banyak aspek yang harus diperhatikan, seperti contohnya mengenai penerbitan, referensi, dan lain-lain. Hingga suatu waktu dirinya dihubungi oleh Ketua Program Studi Pariwisata, Fakultas Ekonomi, Universitas Terbuka sekitar bulan Februari 2020 untuk menulis modul belajar utama. Pada awalnya Ina agak ragu karena belum memiliki pengalaman menulis modul ajar, namun Ina beranikan diri untuk menerima tantangan ini karena memiliki ilmu serta pengalaman bekerja di industri jasa perjalanan yang cukup lama. Salah satu motivasi dan alasan Ina menulis modul ajar ini adalah karena minimnya referensi buku, jurnal mengenai jasa perjalanan.
“Selain buku, bicara tentang jurnal ada beberapa yang membahas mengenai manajemen jasa perjalanan, namun bisa dibilang terbatas, dan karna terbatas itu juga saya mau untuk menggali”.
Keterbatasan mencari rujukan dari sisi teori, sisi akademik menjadi kendala. Kalaupun ada, tahun terbit rujukannya sudah lama, sementara perkembangan jasa perjalanan terus berubah seiring dengan perubahan perilaku wisatawan,, seperti contoh perkembangan Online Travel Agent (OTA). Aspek digitalisasi jasa perjalanan juga dibahas dalam modul ajar ini. “Kalaupun ada biasanya itu sudah lama, dan kurang relevant dengan perkembangan sekarang walaupun beberapa masih ada dan bahkan juga saya bahas di dalam buku ini. Seperti contohnya mengenai OTA, saat ini semua orang sudah beralih ke digital, walaupun secara konvensional beberapa masih ada. Di dalam buku ini membahas mengenai OTA, sehingga buku ini mencakup perkembangan mengenai jasa perjalanan dari dulu hingga sekarang”.
Ina menambahkan bahwa tantangan dalam menulis buku ini juga karena kondisi pandemi. Butuh waktu dua tahun baginya untuk menyelesaikan buku tersebut, yaitu sejak pertama kali di approach pada bulan Februari 2020, lalu bulan berikutnya mulai menulis, hingga baru selesai pada bulan April 2022.
Ina menjelaskan bahwa dalam buku/modul ajar Manajemen Jasa Perjalanan terdiri dari sembilan modul tinjauan mata kuliah (kegiatan belajar dan panduan praktik). Cakupan materi mulai dari kepariwisataan secara umum, usaha-usaha pariwisata, distribution channel, aspek wisatawan, perancangan paket perjalanan wisata, pola perjalanan wisata, pembuatan tour itinerary, hingga pemasaran secara digital.
Target pembaca adalah mahasiswa, akademisi, masyarakat umum, maupun kalangan jasa perjalanan. Ina menyadari bahwa buku modul ini banyak kekurangan, oleh karena perlu kritikan dan masukan agar menjadi lebih baik.