MAHASISWA USAHID SUKSES CIPTAKAN INOVASI TEH HERBAL TINGGI ANTIOKSIDAN

Loading

Program kreativitas mahasiswa dengan bidang Kewirausahaan (PKM-K) merupakan bidang PKM pertama yang berhasil dimenangkan oleh tim Mahasiswa Universitas Sahid Jakarta (USAHID) pada Tahun 2023. Judul proposal PKM_K adalah “Inovasi Daun Alpukat, Serai, dan Daun Pandan sebagai Minuman Herbal Celup Pasca Pandemi Covid-19” dengan produk bernama seacytea. Program PKM-K ini didanai oleh Kementrian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemdikbudristek).

Tim PKM-K Seacytea ini terdiri oleh Mahasiswa Program Studi Teknologi Pangan dan Akuntansi dengan tim pelaksana yaitu Julya Untari sebagai ketua tim (mahasiswa Teknologi Pangan), Tasya Agustien (mahasiswa Teknologi Pangan), Imelda Rento (mahasiswa Teknologi Pangan), dan Puji Lestari (mahasiswa Akuntansi). Tim PKM-K Seacytea dibimbing oleh  Shanti Pujilestari, ST.,MM (Dosen Program Studi Teknologi Pangan).

Tim PKM-K Seacytea Universitas Sahid berhasil membuat inovasi minuman herbal celup dari daun alpukat, serai, dan daun pandan yang di kemas menggunakan standing pouch aluminium. Keunggulan dari produk ini ialah kaya akan antioksidan yang telah dibuktikan penelitiannya oleh tim PKM-K Seacytea, sehingga mampu menangkal radikal bebas, dan meningkatkan imunitas tubuh di era pasca pandemi Covid-19. Pandemi Covid-19 pada saat ini sudah mulai berangsur membaik dan memasuki masa pasca pandemi. Meskipun demikian, menjaga imunitas tubuh tetap harus diterapkan oleh seluruh masyarakat.

Sebelum dilakukan pengajuan proposal, tim PKM-K Seacytea Universitas Sahid telah melakukan survei mengenai konsumsi minuman herbal celup pada masyarakat Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, dan Bekasi. Berdasarkan hasil survei tersebut sebanyak 64,8% mengonsumsi minuman herbal sebanyak dua hari sekali dan sebanyak 57,5% memilih bentuk herbal dalam kemasan celup.

Pada tahun 2023, dimulai produksi  teh herbal celup (Seacytea) di Laboratorium Teknologi Pangan Universitas Sahid Jakarta. Pemasaran produk dilakukan secara offline dan online. Pemasaran offline dilakukan dengan pemesanan dan pembelian secara langsung di tempat produksi. Sedangkan pemasaran secara online dilakukan melalui ig dan e-commerce.

Baca juga  Ariela Primalova Raih Medali Perak Olimpiade Sains Mahasiswa

Diharapkan kreativitas para mahasiswa Teknologi Pangan Universitas Sahid Jakarta ini dapat memotivasi mahasiswa lainnya di Indonesia untuk membangkitkan jiwa wirausaha dan menghasilkan karya dan inovasi terbaik. Hal ini juga menjadi indicator tercapainya capaian pembelajaran dalam kurikulum yang berkaitan dengan kewirausahaan berupa penciptaan produk baru hasil karya mahasiswa

Subscribe
Notify of
guest
0 Comments
Oldest
Newest Most Voted
Inline Feedbacks
View all comments

Bagikan Berita Ini

MAHASISWA USAHID SUKSES CIPTAKAN INOVASI TEH HERBAL TINGGI ANTIOKSIDAN

Tim Redaksi

Gedung Universitas Sahid Jakarta

Jl. Prof. Dr. Supomo, SH No.84 Tebet, Jakarta Selatan 12870.

Berita Terbaru

Scroll to Top